ADIWARTA.COM: KENDARI – Sebuah langkah inovatif dilakukan oleh Walikota Kendari, Hj. Siska Karina Imran, yang untuk pertama kalinya menggelar kegiatan retret bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kota Kendari 1-3 Agustus 2025.
Kegiatan yang dihelat di kawasan Kebun Raya Kendari ini, diikuti sebanyak 63 peserta yang terdiri dari asisten, staf ahli, kepala OPD, kabag, dan camat dengan mengusung tema: “Meningkatkan Semangat Pengabdian dan Integritas Guna Mewujudkan Kesejahteraan Kota Kendari.”
Tujuan utama dari retret ini adalah untuk mengasah kembali serta meningkatkan kedisiplinan dan kualitas pelayanan para ASN. Melalui penguatan mental dan spiritual, diharapkan setiap abdi negara di Kota Kendari dapat menjalankan tugasnya dengan lebih profesional, berintegritas, dan berorientasi pada kepuasan masyarakat. Inisiatif ini merupakan bagian dari komitmen Walikota Siska untuk membawa birokrasi Kota Kendari menjadi semakin maju dan responsif.
Gebrakan yang dilakukan oleh Walikota Siska Karina Imran ini menuai apresiasi positif dari berbagai pihak. Salah satunya datang dari Ketua Aliansi Pemerhati Demokrasi Indonesia (APDI), Sukry. Pria yang juga merupakan Demisioner Wakil Sekretaris Jenderal Pengurus Besar HMI Bidang ESDM Periode 2021-2023 ini menilai langkah tersebut sangat brilian dan strategis.
“Kota Kendari di bawah kepemimpinan Hj. Siska Karina Imran patut dijadikan role model pemerintahan di Sulawesi Tenggara,” ungkap Sukry.
“Ide-ide cemerlang seperti ini muncul dari sosok pemimpin perempuan yang visioner. Ini sudah cukup untuk menjawab keraguan publik terkait kepemimpinan perempuan.” imbuhnya.
Menurut Sukry, Walikota Kendari telah membuktikan kemampuannya untuk “tancap gas” dalam mengakselerasi pelayanan publik. Ia menyoroti gaya kepemimpinan Siska yang dinilainya gesit, penuh leadership, serta cepat dan tepat dalam mengambil setiap kebijakan strategis untuk kemajuan daerahnya.
“Justru kita melihat Walikota Kendari sangat proaktif. Harusnya para kepala daerah lain di Sultra dapat mencontoh semangat pemimpin perempuan Kota Kendari ini,” tambahnya.
Sukry berharap agar kegiatan retret yang berfokus pada peningkatan sumber daya manusia ini dapat diikuti oleh daerah-daerah lain di Sulawesi Tenggara.
“Kami berharap kegiatan retret yang diinisiasi oleh Walikota Kendari ini bisa menular ke daerah-daerah lain. Dengan birokrasi yang kuat dan berintegritas di seluruh wilayah, cita-cita untuk Sultra yang semakin maju dan sejahtera akan lebih cepat terwujud,” tutupnya.*
Editor: Saldy
