ADIWARTA.COM: KONAWE – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Konawe, menggelar rapat paripurna istimewa jelang perayaan hari ulang tahun (HUT) ke 63 Kabupaten Konawe di gedung H. Abdul Samad, Rabu (1/3/23).
Rapat paripurna istimewa ini merupakan rapat paripurna terakhir bagi Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa (KSK) yang telah memimpin daerah berjuluk lumbung beras Sultra itu selama dua periode.
Saat diberikan kesempatan untuk memberikan pidato, KSK mengatakan selama 1 dekade kepemimpinannya dia tidak pernah meminta untuk dinilai, karena selama menjabat Bupati Konawe, dirinya hanya menjalankan amanah dan bekerja secara maksimal.
“Saya selama menjadi bupati tidak pernah meminta untuk dinilai, karena niat saya agar amanah ini saya jalankan sebaik-baiknya,” ujar Kery di hadapan pimpinan dan anggota DPRD, Forkopimda serta OPD Konawe yang mengikuti rapat paripurna Istimewa tersebut.
Pria yang akrab disapa Kery ini menceritakan, diawal memimpin Kabupaten Konawe dia selalu mendapat hinaan, cibiran dan cacian, bahwa Kabupaten Konawe akan terpuruk dibawah kepemimpinannya.
Namun seiring berjalannya waktu, dibawah tangan dingin seorang KSK, kabupaten Konawe menjadi daerah dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi se Sultra, selama 5 tahun berturut-turut.
“Waktu pertama saya jadi Bupati, mereka bilang, mau jadi apami itu Konawe kalau Kery jadi Bupati, tapi saya berfikir biarkan waktu yang menjawab semua itu, kini Konawe menjadi daerah yang membanggakan bagi kita semua. Oleh karena itu, siapapun yang menjadi Bupati Konawe nanti agar menjaga daerah kita ini,” ucap Bupati Konawe haru.
Ditempat yang sama, Ketua DPRD kabupaten Konawe, Ardin sesaat sebelum menutup rapat paripurna istimewa mengatakan bahwa kabupaten Konawe telah menjadi epicentrum pembangunan di Sulawesi Tenggara.
“Kami atas nama masyarakat kabupaten Konawe mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada bapak Bupati Konawe, Bapak Kery Saiful Konggoasa yang telah membawa Konawe sebagai daerah epicentrum pembangunan yang disegani di Indonesia,” tegas Ardin disambut tepuk tangan meriah hadirin peserta rapat paripurna istimewa.
Setelah Ketua DPRD kabupaten Konawe menutup rapat paripurna, Kery beranjak dari tempat duduknya dan turun menyapa seluruh anggota DPRD kabupaten Konawe, sembari meminta maaf dan menyalami satu per satu anggota legislatif kabupaten Konawe.
Nampak KSK beberapa kali mengusap air matanya saat berpelukan dengan beberapa anggota DPRD kabupaten Konawe.*