ADIWARTA.COM: KONAWE – Seorang anak perempuan berusia 5 tahun, sebut saja Mawar, diduga menjadi korban pencabulan di Kecamatan Anggaberi, Kabupaten Konawe.
Dugaan ini muncul setelah sang ibu, NR (34), menemukan kejanggalan pada hasil visum anaknya. NR kemudian mempublikasikan temuan tersebut di media sosial, yang kemudian menjadi viral.
NR menjelaskan bahwa kecurigaannya berawal ketika Mawar mengalami pendarahan pada bagian vitalnya. Ia kemudian membawa Mawar ke rumah sakit untuk menjalani visum. Saat proses visum, ditemukan gumpalan darah dan benda mirip karet gelang di dalam alat vital Mawar.
“Pada saat kami saksikan visum, dia muncul gumpalan darah. Kakaku pas dia periksa ada darah bercampur karet. Seperti karet ikat rambut yang kecil,” ujar NR kepada media ini, Selasa (4/2/2025).
NR telah melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian. NR menduga bahwa pelaku pencabulan adalah anggota keluarganya sendiri.
“Sudah saya laporkan ke polisi. Saya menduga pelakunya adalah keluarga sendiri,” ucap NR dengan nada sedih.
NR menduga kuat jika anaknya sudah sering dicabuli. Ia berharap kepada kepoliasan agar menuntaskan kasus tersebut.
“Saya harap polisi dapat menuntaskan kasus ini, karena seorang ibu mana yang tega melihat anaknya dilakukan seperti ini sehingga menghancurkan masa depannya,” tandas NR.
Editor: Saldy
