close

Pemerintah Daerah Konawe di Tangan Bupati Kery Saiful Konggoasa

Pemerintah Daerah Konawe di Tangan Bupati Kery Saiful Konggoasa
Pemerintah Daerah Konawe di Tangan Bupati Kery Saiful Konggoasa

ADIWARTA.COM: KONAWE – Awal terpilihnya Kery Saiful Konggoasa sebagai Bupati Konawe pada 7 Juni 2013 silam, dirinya terus berupaya melakukan inovasi demi meningkatkan pembangunan dan perekonomian di daerah yang terkenal dengan hasil pertanian yang berlimpah tersebut.

Walaupun banyak yang meragukan kepemimpinan pria yang akrab disapa KSK tersebut, namun dirinya tak pernah berhenti untuk menciptakan berbagai ide dalam membangun Kabupaten Konawe menjadi lebih baik.

Hasil Kerja keras membangun Kabupaten Konawe pun kini mulai terlihat. Dimana hal tersebut ditunjukkan dengan fakta-fakta yang mencengangkan, dimana Konawe menjadi kini menjadi daerah yang diperhitungkan baik ditingkat provinsi hingga nasional.

Dalam memimpin pemerintahan, KSK yang dibantu wakilnya Gusli Topan Sabara (GTS) sejak tahun 2018 menekankan banyak hal kepada para ASN yang dibawahinya. Sebut saja pelayanan dan pelaksanaan program kerja. KSK tidak segan-segan menegur langsung para Kepala OPD yang berani bermain-main dalam mengeksekusi tiap kebijakannya.

Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa dan Wakil Bupati Konawe Gusli Topan Sabara
Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa dan Wakil Bupati Konawe Gusli Topan Sabara

Pasca ditinggal wakilnya yang meninggal dunia, KSK yang kembali terlibat langsung dalam memantau pemerintahan bahkan memberikan teguran keras ke beberapa OPD. Ia bahkan tak segan mengancam akan melakukan penyegaran jika tidak ada perbaikan.

Orang nomor satu di daerah lumbung beras Sultra ini mengungkapkan, dirinya menginginkan pegawai yang berkualitas. KSK pun menegaskan bahwa ke depannya kepala OPD yang hendak keluar daerah agar melapor kepada bupati. Jika tidak, bupati dua periode itu tak segan-segan memberikan sanksi.

“Kadis kalau mau keluar (daerah, red) harus melapor. Kalau tidak, saya tidak akan bayarkan SPPD-nya,” tegas KSK pada sebuah kesempatan.

Dalam hal pelayanan, dalam memudahkan keperluan administasi masyarakat, KSK memerintahkan pembangunan Mall Pelayanan Publik (MPP). Di MPP ini segala urusan administrasi akan terpadu di satu tempat, sehingga masyarakat tidak perlu ke banyak tempat untuk mengurus dokumen.

Mall Pelayanan Publik (MPP)
Mall Pelayanan Publik (MPP)

Seperti diterangkan Kepala Dinas Perizinan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kabupaten Konawe, Burhan menjelaskan bahwa MPP di Konawe sudah mulai diuji coba untuk masyarakat. Dalam uji coba pengoperasian MPP itu, beberapa pelayanan dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) sudah bisa berjalan, seperti dari Dinas Sosial, Dukcapil, Nakertrans, dan PTSP.

Tangan dingin KSK dalam memimpin pemerintahan pun dapat pengakuan. Pemda Konawe mendapatkan penghargaan dalam prestasi akuntabilitas kinerja tahun 2021 dengan predikat nilai B dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) RI.

“Alhamdulillah tahun ini Pemkab Konawe mendapatkan peringkat B, semoga kedepannya kita bisa lebih baik lagi sehingga dapat mewujudkan visi Konawe yang adil dan sejahtera,” ujar KSK.

Akuntabilitas Kinerja Pemda Konawe Predikat nilai B dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) RI.
Akuntabilitas Kinerja Pemda Konawe Predikat nilai B dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) RI.

Tak sampai disitu, dengan kemampuan memanajemen perangkat daerah untuk saling bersinergi dalam pembangunan daerah, Kabupaten Konawe bertumbuh secara positif, baik dari sisi investasi, penurunan angka kemiskinan, hingga peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM)-nya.

“Atas prestasi itu Konawe menjadi Kabupaten terkuat di Sultra. Kuat kenapa karena hanya Konawe yang mampu mempertahankan pertumbuhan ekonomi bahkan ada kenaikan di tengah Pandemi Covid-19,” kata KSK. (adv)