ADIWARTA.COM: KENDARI – Ketua Umum KONI Sulawesi Tenggara Alvian Taufan Putra mengimbau KONI Kabupaten/kota di daerah-daerah aktif mendorong cabang olahraga menggelar event atau kompetisi.
“Melalui kompetisi yang diselenggarakan setiap cabang olahraga menjadi ajang merangsang atlet atau pemain berbakat di daerah-daerah,” kata Alvian.
Anak-anak usia dini yang memiliki talenta olahraga yang ada di wilayah terpencil hanya akan muncul atau dapat terdeteksi melalui kompetisi.
“Potensi olahraga putra/putri daerah kita sama dengan daerah lain di Indonesia namun minim kompetisi sehingga bakat itu terpendam. Maka mari kita gairahkan iven,” ujar Alvian yang berbakat olahraga Renang, E Sport (olahraga berbasis elektronik, menembak dan memanah.
Hal tersebut diungkapkan Alvian Taufan Putra saat melakukan kunjungan kerja di KONI Kabupaten Konawe Selatan dan KONI Kabupaten Bombana beberapa waktu lalu.
Pada kunjungan monitoring evaluasi tersebut Ketum KONI Sultra didampingi Plt Sekum H. Elvis Basri Uno berserta staf.
Menurut dia kompetisi olahraga dijamin memproduksi atlet-atlet asli putra/putri daerah yang handal sehingga kebiasaan buruk memasok atlet daerah lain saat Porprov akan terhenti.
Dalam hal pemilihan atlet Alvian mengajak penggiat setiap cabang olahraga agar menerapkan profesionalitas bukan pendekatan kekeluargaan yang mengabaikan obyektifitas.
Ketua KONI Kabupaten Bombana Arsyad mengapresiasi kunjungan Ketua Umum KONI Sultra di daerah-daerah.
“Beliau mengurusi olahraga dalam kapasitas sebagai Ketum KONI Sultra dengan etos kerja yang tinggi. Tidak hanya menunggu laporan dari staf atau pengurus lainnya. Ini memotivasi kita semua,” kata Arsyad.
Sekretaris KONI Kabupaten Konawe Selatan Adiwarsa menanggapi positif kunjungan lapangan Ketua KONI Umum Sultra.
Idealnya memang seorang pimpinan sewaktu-waktu “turun gunung” untuk mengofirmasi kebenaran laporan staf atau pengurus tentang perkembangan olahraga di daerah-daerah.
KONI Kabupaten Konawe Selatan yang berpengalaman menggelar multi event setingkat Porprov mendukung gagasan Ketum KONI Sultra soal optimalisasi atlet putra/putri asli Sultra.**