close
Daerah  

Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Konawe Jadi Tempat Studi Mahasiswa UT Kendari

Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Konawe Jadi Tempat Studi Mahasiswa UT Kendari
Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Konawe Jadi Tempat Studi Mahasiswa UT Kendari

ADIWARTA.COM: KONAWE – Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Konawe menerima Studi Praktik Kerja Perpustakaan (PKP) Mahasiswa Universitas Terbuka UPBJJ Kendari.

Sebanyak 25 mahasiswa ikut dalam kegiatan studi ini yang sudah berlangsung sejak tanggal 16 Mei 2023 dan rencananya akan ditempuh selama kurang lebih sebulan.

Kadis Perpustakaan dan Arsip Daerah Konawe, Musakkir Alqifli, S.Kel, M.Ap mengatakan dengan adanya kerjasama ini, Dinas Perpustakaan Konawe juga dapat terlibat langsung dalam kegiatan pendidikan yang sedang ditempuh oleh para mahasiswa ini.

Yang secara umum bisa meningkatkan literasi masyarakat konawe khususnya, karena sebagian besar mahasiswa yang sedang melakukan praktek berasal dari Konawe.

“Maka dari itu kita libatkan mereka dalam kegiatan sehari-hari di Dinas Perpustakaan ini, baik di bidang layanan maupun di bidang pembinaan” ujar Musakkir.

Pada prakteknya, para mahasiswa bersama Bidang Layanan dan Pembinaan Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Konawe akan berkunjung ke SMAN 1 Wonggeduku untuk melakukan pembinaan perpustakaan sesuai standar nasional.

Menurut Musakkir, para mahasiswa ini sudah banyak melakukan Kegiatan selama PKP, diantaranya mempraktekkan secara langsung mengolah buku yang masih mentah dengan cara klasifikasi, katalogisasi, hingga buku siap disajikan untuk di baca oleh pengunjung perpustakaan.

Ikhwan Nur Alam, salah satu Mahasiswa Peserta PKP ini menjelaskan bahwa Studi PKP ini merupakan bagian dari program dalam rangka menyelesaikan studi di Universitas Terbuka UPBJJ Kendari tentang materi perpustakaan yang telah didapatkan dibangku kuliah kemudian daplikasikan di dunia kerja sebenarnya.

“Kegiatan PKP juga bertujuan untuk memberikan pengalaman serta meningkatkan kompetensi dibidang Perpustakaan, sehingga dapat meningkatkan kualitas lulusan” kata Ikhwan.*